Jakarta - Banyak orang yang suka mengikuti arisan, karena bisa berkumpul dan berbagi cerita. Itu pulalah yang dialami artis Nadia Mulya yang mengaku mengikuti enam arisan sekaligus.
Menurut Nadia, arisan bukan sekadar ajang kumpul-kumpul sambil mengundi siapa yang menang tiap bulannya. Kegiatan itu menurutnya bisa menjadi alat untuk menjalin silaturahim, sekaligus tempat yang baik untuk saling berbagi informasi.
Presenter yang juga pemain sinetron ini memang mengaku dirinya sampai mengikuti enam arisan. Hal itu dilakukannya, saking senangnya berkumpul dengan teman-teman sosialitanya. Diakui Nadia, ia mengikuti arisan karena ingin bersosialisasi dan mendapatkan informasi terbaru dari rekan-rekannya.
"Tapi karena sibuk, sudah hukum alam, kalau kita cocok, kita akan lanjut terus arisannya. Kalau nggak cocok, kita akan mundur sendiri. Tentunya kalau berkumpul, menghasilkan sesuatu yang positif. Banyak manfaatnya, selama kita mematuhi rambu-rambu," tutur Nadia di Jakarta, Rabu (20/2).
Dari beberapa kegiatan arisan yang diikuti, Nadia mengaku akhirnya mulai selektif memilih arisan. Wanita kelahiran 19 Februari 1980 itu sengaja berpandai-pandai memilih arisan, karena baginya arisan tidak sekadar untuk hadir berkumpul dan menyetor uang.
"Saya ikut arisan sekolahan, ada arisan dengan sesama presenter juga. Banyak banget manfaatnya. Di beberapa kalangan, arisan menjadi ajang untuk beramal juga lho. Banyak sosialita kita, meski kerjanya arisan, tapi baik banget, membangun yayasan juga. Kami ingin masyarakat dibuka pikirannya, bahwa arisan itu dimensinya banyak sekali, dan bisa membantu orang juga," ungkapnya.
Pada akhirnya, Nadia menyimpulkan bahwa arisan itu lebih banyak positifnya daripada negatifnya. Di mana selain dapat menghasilkan uang, kegiatan itu juga dapat menjadi ajang membahas kondisi lingkungan sekitar. Nadia sendiri, yang jelas mengaku berusaha menghindari hal-hal yang negatif, seperti halnya penipuan.
Lebih jauh, menurut perempuan blasteran Jawa Belgia itu, berkat arisan juga dirinya akhirnya dapat menulis buku. Dalam hal ini, demi mendapatkan data yang lengkap, Nadia pun sengaja mewawancarai beberapa narasumber.
"Aku punya stigma. Akhirnya, kami bikin buku, arisan itu apa. Dari situ kita kenalan dengan narasumber. Ini menceritakan jenis-jenis arisan, misalnya arisan berdasarkan profesi dan orang ketiga (suami atau anak yang bersekolah). Juga menyoroti tipe-tipe arisan yang saya ikuti berdasarkan usia," jelasnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Nadia Mulya Ikut Enam Arisan Sekaligus
Dengan url
http://mobile-sulition.blogspot.com/2013/02/nadia-mulya-ikut-enam-arisan-sekaligus.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Nadia Mulya Ikut Enam Arisan Sekaligus
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Nadia Mulya Ikut Enam Arisan Sekaligus
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment