Jakarta - Gelaran konser sekelas Girls' Generation World Tour Girls & Peace 2013 di Mata Elang International Stadium (MEIS), Ancol, Jakarta Utara pada Sabtu (14/9) tentu menjadi lahan empuk untuk mendulang rupiah.
Salah satunya dengan membuka stand makanan Korea bagi para K-Pop mania.
"Habis sih habis, tapi enggak untung juga. Soalnya di sini jualnya lebih murah daripada di restoran," kata Manajer Area Han Gang Restaurant, Dewi, usai membereskan barang-barang di standnya, Sabtu.
Han Gang Restaurant sore ini menjual beberapa makanan Korea seperti Kimbap dan Shin Ramyeon. Stand Han Gang ramai diserbu para sone (sebutan untuk penggemar SNSD) sebelum konser dimulai.
Dewi mengatakan ia tak mau memasang harga yang sama dengan harga restoran. Tujuan Han Gang membuka stand di MEIS sebagai pengenalan produk (brand awarness) kepada para pecinta masakan korea.
"Misalnya Shin Ramyeon, itu di restoran harganya Rp 55.000 tapi di sini cuma Rp 30.000. Jadi memang bukan buat cari untung," tegas Dewi.
Anda sedang membaca artikel tentang
Meski Habis, Penjual Makanan Korea di Konser SNSD Tak Untung
Dengan url
http://mobile-sulition.blogspot.com/2013/09/meski-habis-penjual-makanan-korea-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Meski Habis, Penjual Makanan Korea di Konser SNSD Tak Untung
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Meski Habis, Penjual Makanan Korea di Konser SNSD Tak Untung
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment