JAKARTA, KOMPAS.com - AE, siswi SMPN 4 Jakarta yang berada dalam video asusila mengaku terpaksa melakukan adegan tak senonoh tersebut. Namun, FP, siswa pria yang ada dalam video tersebut mengatakan sebaliknya.
Ketika diperiksa penyidik, FP tidak menyebutkan adanya pemaksaan dalam pembuatan video tersebut. FP lebih mengisahkan tentang kronologis kejadian dan apa saja yang mereka lakukan di dalam video berdurasi sekitar lima menit itu.
"FP mengisahkan apa adanya, tidak ada pembicaraan pemaksaan. Yang diceritakan kronologis dan bagaimana prosesnya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Rabu (30/10/2013).
Sementara dalam keterangannya kepada penyidik, AE mengaku dipaksa melakukan perbuatan asusila yang dilakukan di dalam kelas.
"AE mengatakan dirinya dipaksa untuk melakukan hal tersebut. Ini tidak sinkron dengan keterangan saksi lainnya," kata dia.
Selanjutnya, polisi akan memanggil lagi 10 orang pelajar SMP 4 yang telah diperiksa sebagai saksi. Nantinya, mereka akan dipertemukan dengan dua pemeran video untuk mengonfirmasi pernyataan dari AE dan juga FP.
"Akan dikonfrontir terkait keterngan AE dan FP," pungkas Rikwanto.
Editor : Ana Shofiana Syatiri
Anda sedang membaca artikel tentang
Beda Keterangan Dua Pemeran Video Asusila SMPN 4
Dengan url
http://mobile-sulition.blogspot.com/2013/10/beda-keterangan-dua-pemeran-video.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Beda Keterangan Dua Pemeran Video Asusila SMPN 4
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Beda Keterangan Dua Pemeran Video Asusila SMPN 4
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment