- Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto akhirnya meminta maaf atas ucapannya yang dianggap menghina profesi wartawan. Hal itu menyusul pernyataannya saat memberikan sambutan di hadapan warga dalam acara silaturahmi Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di Jakarta, Jumat (25/10/2013).
Sebelumnya, saat brpidato di depan ribuan warga yang dalam acara silaturahmi Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di Gedung Intan Balarea Garut, Jumat lalu, Prabowo mengaku tidak mempermasalahkan jika dirinya tidak masuk ke dalam survei calon presiden, yang digelar sejumlah lembaga menjelang Pemilu 2014. Prabowo juga meminta warga untuk tidak mempercayai sejumlah media.
"Jangan percaya kadang-kadang apa yang disampaikan oleh media-media. Media-media itu manusia juga. Kalau Hakim Agung, kalau Hakim MK bisa disogok, apalagi wartawan, sama saja. Ada yang bikin survei, saya nggak dimasukkan. Ya enggak apa-apa," kata Prabowo.
Prabowo pun mengajak warga untuk memilih pemimpin yang terbaik pada Pemilukada Garut 2013 putaran kedua dan Pemilu 2014. Warga, tuturnya, hendaknya jangan memilih pemimpin yang tidak bisa mengelola keuangan negara dengan benar.
Saat ditemui wartawan setelah memberikan pidato kepada warga dan para simpatisannya itu, Prabowo menuturkan tidak bermaksud menyudutkan wartawan dalam pidatonya. Prabowo hanya menyamakan wartawan dengan profesi-profesi lainnya yang juga tidak luput dari kesalahan.
Anda sedang membaca artikel tentang
Dinilai Melecehkan Wartawan, Prabowo Minta Maaf
Dengan url
http://mobile-sulition.blogspot.com/2013/10/dinilai-melecehkan-wartawan-prabowo.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Dinilai Melecehkan Wartawan, Prabowo Minta Maaf
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Dinilai Melecehkan Wartawan, Prabowo Minta Maaf
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment