Defisit Anggaran Membesar, Persepsi Investor Bisa Negatif
Penulis : Didik Purwanto | Rabu, 17 April 2013 | 13:26 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Besarnya defisit anggara keuangan pemerintah dikhawatirkan berdampak pada persepsi negatif investor. Jika calon investor memiliki persepi demikian, dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap aliran investasi di Indonesia.
"Yang dikhawatirkan itu persepsi investor. Kalau defisit, investor akan ragu-ragu masuk Indonesia," kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo saat memberikan sambutan di Rapat Kerja Nasional Kadin Indonesia di Hotel Sahid Jakarta, Rabu (17/4/2013).
Saat ini defisit anggaran keuangan pemerintah sudah mencapai 11 persen dari target defisit 1,65 persen di Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2013. Begitu juga dengan defisit neraca perdagangan yang masih terjadi di Februari 2013 sebesar 400 juta dollar AS. Defisit neraca perdagangan mulai terjadi pada kuartal IV-2012. Padahal, sejak 50 tahun terakhir, Indonesia tidak pernah mengalami defisit.
Agus juga mewaspadai risiko inflasi yang mulai meningkat akhir-akhir ini. Inflasi disebabkan oleh naiknya harga komoditas dan bahan pangan. Inflasi pernah menyentuh level 5,9 persen, melampaui target pemerintah di level 4,9 persen.
"Dengan tingkat inflasi yang tinggi ini, tentunya kami akan sikapi lebih lanjut. Namun, inflasi inti sebenarnya cenderung sudah menurun," tambahnya.
Sedangkan, risiko defisit lain adalah yang disebabkan oleh nilai impor minyak yang lebih lebih tinggi dibanding produksi nasional. Pemerintah mengantisipasi hal tersebut dengan rencana pengendalian dan pembatasan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Keputusan tentang itu akan diumumkan awal Mei ini.
"Kami juga akan mengantisipasi risiko penurunan nilai tukar Rupiah yang saat ini terus tertekan ke Rp 9.700 per dollar AS akibat neraca perdagangan yang defisit," tambahnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Defisit Anggaran Membesar, Persepsi Investor Bisa Negatif
Dengan url
http://mobile-sulition.blogspot.com/2013/04/defisit-anggaran-membesar-persepsi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Defisit Anggaran Membesar, Persepsi Investor Bisa Negatif
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Defisit Anggaran Membesar, Persepsi Investor Bisa Negatif
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment