Jakarta - Masih belum adanya perkembangan terkait laporan Komnas Perempuan tentang pernikahan siri Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Supian Hadi, dengan pedangdut Vita "KDI", membuat Komnas Perempuan geram.
Sehubungan dengan itu, Komnas Perempuan mendesak pihak Polda Metro Jaya agar segera menuntaskan kasus tersebut. Hal itu antara lain diungkapkan oleh Komisioner Komnas Perempuan, Sri Nurherwati, saat dihubungi sejumlah wartawan melalui telepon, Kamis (23/1).
"Pengembangan dan optimalisasi pembuktian sebagaimana KUHAP sangatlah penting, untuk memberikan rasa keadilan bagi korban," ungkap Sri.
Lebih lanjut dijelaskan Sri, perilaku pejabat yang melanggar hukum dengan tidak melindungi hak-hak wanita, harusnya segera diproses agar menjadi pelajaran bagi pejabat yang lain.
"Harusnya pelaporan atas mereka secara pidana ditindaklanjuti cepat, untuk jadi pelajaran yang lainnya. Kalau didiamkan, ya, bakal banyak pejabat publik yang menganggap ini hal biasa, dan menimbulkan imunitas bagi para pelakunya," lanjut Sri.
Terkait kasus Bupati Kotim, sejauh ini pihak Komnas Perempuan menurut Sri, masih terus mengawal kasusnya, serta hingga kini masih terus memantau perkembangannya.
"Informasinya, sejauh ini Polda telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah sakasi. Bahkan orang tua Vita dan Vita 'KDI' pun dalam waktu dekat akan diperiksa," tuturnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Polisi Didesak Tuntaskan Kasus Nikah Siri Bupati Kotim
Dengan url
http://mobile-sulition.blogspot.com/2014/01/polisi-didesak-tuntaskan-kasus-nikah.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Polisi Didesak Tuntaskan Kasus Nikah Siri Bupati Kotim
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Polisi Didesak Tuntaskan Kasus Nikah Siri Bupati Kotim
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment